You must have JavaScript enabled in order to use this theme. Please enable JavaScript and then reload this page in order to continue.
Loading...
Logo Desa Cugung
Cugung

Kec. Raja Basa, Kab. Lampung Selatan, Provinsi Lampung

Selamat datang di halaman website resmi Desa Cugung -- selengkapnya...

Paud Desa

Admin 22 Januari 2020 Dibaca 11.271 Kali

 

Pengertian Guru Taman Kanak-Kanak

Guru Taman Kanak-Kanak yang dikategorikan sebagai pendidik anak usia dini, secara umum sama dengan pamong belajar, fasilitator, tutor dan lain sebagainya yang diidentikkan memiliki ciri atau sifat-sifat yakni: sebagai sosok yang memiliki kharisma, kemampuan merancang program pembelajaran, mampu menata dan mengelola kelas dengan efektif, efisien, sosok dewasa yang secara sadar dapat mendidik, mengajar, membimbing serta menjadikan guru sebagai profesi yang memerlukan keahlian khusus.

Guru di Taman Kanak-kanak harus benar-benar sadar dan meletakkan diri sebagai stimulator untuk menggugah berbagai potensi yang dimiliki anak, sebab pada masa inilah yang sangat menentukan bagi perkembangan dan pertumbuhan anak selanjutnya sebab merupakan masa peka dan masa emas dalam kehidupan anak. Keadaaan ini mengisyaratkan bahwa semua pihak perlu memahami akan pentingnya masa usia dini dalam rangka mengoptimalkan pertumbuhan dan perkembangan.


Tugas Guru Taman Kanak-Kanak

Ada beberapa tugas seorang guru TK atau dalam sebuah pembelajaran di Taman Kanak-kanak serta fungsinya dalam melakukan pengajaran, diantara tugas pokok dan fungsi tenaga pendidik atau guru di Taman Kanak-kanak meliputi:

  1. membimbing, membantu dan mengarahkan peserta didik untuk belajar mengenal diri dan lingkungannya dengan cara yang menyenangkan (mainan, seni, dan keindahan), 
  2. membimbing dan membantu siswa meningkatkan kemampuan komunikasi verbal (dalam bentuk perbuatan dan tingkah laku) dan nonverbal (mengarah pada penggunaan bahasa lisan yang baik dan benar), 
  3. memperkenalkan nama-nama benda di sekelilingnya kepada peserta didik, 
  4. memberikan dasar-dasar pengetahuan tentang agama dan akhlak mulia, 
  5. membimbing, membantu, dan mengarahkan peserta didik untuk dapatmengembangkan kemampuan-kemampuan fisik, intelektual, psikologis, dan sosialnya.


Selain itu, tugas guru selain membantu, membimbing, dan memberikan penguatan kepada anak, juga melakukan penilaian terhadap hasil karya anak dari masing-masing area minat yang mereka selesaikan.Guru TK berhadapan langsung dengan berbagai potensi yang dimiliki anak, sehingga ia bertugas:

  1. menstimulasi berbagai potensi sehingga menjadi tumbuh, 
  2. membantu tumbuhnya potensi sesuai dengan minat anak, 
  3. membimbing kreativitas yang menumbuhkan potensi secara sabar, arif, menyenangkan, bergembira, santai dan penuh kasih sayang, 
  4. kreatif dalam merancang dan menciptakan berbagai permainan, dalam konteks pendekatan belajar yang lebih memotivasi anak, 
  5. mampu menjalin komunikasi dengan orangtua anak secara bijaksana, 
  6. mengidentifikasi tiap-tiap anak sebagai individu yang memiliki kebutuhan unik, pengalaman hidup, personality anak, interes anak, dan gaya belajar anak.


Selain itu, guru pada Taman Kanak-kanak bertugas mengembangkan seluruh kemampuan yang dimiliki anak sesuai dengan tahap perkembangannya, mengenalkan anak dengan dunianya sendiri, mengembangkan sosialisasi anak, mengenalkan peraturan dan menanamkan disiplin pada anak dan memberikan kesempatan kepada anak untuk menikmati masa bermainnya.

Fungsi Guru Taman Kanak-Kanak

Sedangkan fungsi dari pendidik atau guru pendidikan anak usia dini yang salah satunya adalah taman kanak-kanak meliputi:

  1. fungsi adaptasi, berperan dalam membantu anak melakukan penyesuaian diri dengan berbagai kondisi lingkungan serta menyesuaikan diri dengan dirinya sendiri, 
  2. fungsi sosialisasi, berperan dalam membantu anak agar memiliki ketrampilan-ketrampilan sosial yang berguna dalam pergaulan dan kehidupan sehari-hari, 
  3. fungsi pengembangan, berkaitan dengan pengembangan berbagai potensi yang dimiliki anak, 
  4. fungsi bermain, berkaitan dengan pemberian kesempatan pada anak untuk bermain, karena bermain adalah hak anak, 
  5. fungsi ekonomik, adalah pendidikan yang terencana untuk anak yang juga merupakan investasi jangka panjang orangtua.


 

APBDes 2024 Pelaksanaan

Pendapatan
Rp 1.288.482.143,00 Rp 1.288.482.143,00
100%
Belanja
Rp 1.350.428.139,00 Rp 1.350.428.139,00
100%
Pembiayaan
Rp 12.416.246,00 Rp 12.416.246,00
100%

APBDes 2024 Pendapatan

Dana Desa
Rp 794.587.000,00 Rp 794.587.000,00
100%
Bagi Hasil Pajak Dan Retribusi
Rp 91.822.900,00 Rp 91.822.900,00
100%
Alokasi Dana Desa
Rp 384.814.640,00 Rp 384.814.640,00
100%
Koreksi Kesalahan Belanja Tahun-Tahun Sebelumnya
Rp 15.981.145,00 Rp 15.981.145,00
100%
Bunga Bank
Rp 1.276.458,00 Rp 1.276.458,00
100%

APBDes 2024 Pembelanjaan

Bidang Penyelenggaran Pemerintahan Desa
Rp 420.062.640,00 Rp 420.062.640,00
100%
Bidang Pelaksanaan Pembangunan Desa
Rp 410.412.099,00 Rp 410.412.099,00
100%
Bidang Pembinaan Kemasyarakatan Desa
Rp 335.535.400,00 Rp 335.535.400,00
100%
Bidang Pemberdayaan Masyarakat Desa
Rp 166.418.000,00 Rp 166.418.000,00
100%
Bidang Penanggulangan Bencana, Darurat Dan Mendesak Desa
Rp 18.000.000,00 Rp 18.000.000,00
100%